Perselingkuhan hanya terjadi diantara mereka yang saling cinta, tidak pernah terjadi diluar itu.
Jika si A dan si B jatuh cinta maka tidak mungkin si M yang selingkuh, jika si A dan si B jatuh cinta maka si A atau si B lah yang selingkuh dan berkhianat, mengapa demikian? Itu karena manusia selalu menginginkan kesempurnaan, jika dilihatnya ada yg lebih sempurna maka terjadi perselingkuhan, dan jika didapati kekasih hatinya menjadi kurang sempurna maka akan tercipta penghianatan, pembangkangan.
Itulah ketidaksempurnaan mahluk, selalu menghendaki kesempurnaan. Ketika Iblis jatuh cinta pada Allah dia begitu taat mengalahkan malaikat, tapi begitu Allah memunculkan "ketidaksempurnaan" dalam pandangannya, maka saat itulah dia mulai membangkang. Ketika Iblis dan malaikat melihat Allah mencintai mahluk lain maka muncul lah tabiat alamiah mahluk tidak sempurna, cemburu dan mereka hampir membangkang, kecuali iblis dia benar benar membangkang. Ini adalah bentuk kecemburuan mereka
Sapi Betina (Al-Baqarah):30 - Ingatlah ketika Tuhanmu berfirman kepada para Malaikat: "Sesungguhnya Aku hendak menjadikan seorang khalifah di muka bumi". Mereka berkata: "Mengapa Engkau hendak menjadikan (khalifah) di bumi itu orang yang akan membuat kerusakan padanya dan menumpahkan darah, PADAHAL KAMI SENANTIASA bertasbih dengan memuji Engkau dan mensucikan Engkau?" Tuhan berfirman: "Sesungguhnya Aku mengetahui apa yang tidak kamu ketahui".
Padahal Kami senantiasa bertasbih dan mensucikan Engkau
Inilah bentuk kecemburuan mereka dan benih penghianatan pembangkangan mulai nampak dan ini adalah dosa
Ketika Allah marah padanya maka malaikat sadar akan kesalahannya
Sapi Betina (Al-Baqarah):31 - Dan Dia mengajarkan kepada Adam nama-nama (benda-benda) seluruhnya, kemudian mengemukakannya kepada para Malaikat lalu berfirman: "Sebutkanlah kepada-Ku nama benda-benda itu jika kamu memang benar orang-orang yang benar!"
Mereka segera bertobat
Sapi Betina (Al-Baqarah):32 - Mereka menjawab: "Maha Suci Engkau, tidak ada yang kami ketahui selain dari apa yang telah Engkau ajarkan kepada kami; sesungguhnya Engkaulah Yang Maha Mengetahui lagi Maha Bijaksana".
Ini bentuk penyesalan mereka, tapi bagi Allah ini tidak cukup, harus disertai dengan perbaikan diri
Wanita (An-Nisā'):16 - Dan terhadap dua orang yang melakukan perbuatan keji di antara kamu, maka berilah hukuman kepada keduanya, kemudian jika keduanya bertaubat dan MEMPERBAIKI DIRI, maka biarkanlah mereka. Sesungguhnya Allah Maha Penerima taubat lagi Maha Penyayang.
Jamuan (Al-Mā'idah):39 - Maka barangsiapa bertaubat (di antara pencuri-pencuri itu) sesudah melakukan kejahatan itu dan MEMPERBAIKI DIRI, maka sesungguhnya Allah menerima taubatnya. Sesungguhnya Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.
Lebah (An-Naĥl):119 - Kemudian, sesungguhnya Tuhanmu (mengampuni) bagi orang-orang yang mengerjakan kesalahan karena kebodohannya, kemudian mereka bertaubat sesudah itu dan MEMPERBAIKI (DIRINYA), sesungguhnya Tuhanmu sesudah itu benar-benar Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.
Ini aturan Allah. Bahwa siapa saja yang berbuat salah selain bertobat maka wajib MEMPERBAIKI DIRI, maka bagi malaikat dan iblis, cara memperbaiki diri adalah dengan sujud kepada Adam as
Sapi Betina (Al-Baqarah):34 - Dan (ingatlah) ketika Kami berfirman kepada para malaikat: "Sujudlah kamu kepada Adam," maka sujudlah mereka kecuali Iblis; ia enggan dan takabur dan adalah ia termasuk golongan orang-orang yang kafir.
Dia (iblis) enggan MEMPERBAIKI diri maka dia termasuk orang orang yang kafir.
Masuk ke alam Manusia
Ketika manusia jatuh cinta kepada Allah melalui nabi NabiNya, maka ada saatnya mereka dibuat cemburu, yaitu ketika Allah memilih salah satu diantara mereka yang akan Allah lebih muliakan, baik sebagai pengganti nabi atau pendamping nabi, dsb, saat itulah benih benih kecemburuan dan pembangkangan mulai nampak.
Kapan Allah pernah menceritakan akan menciptakan adam as? Tidak pernah sebelumnya, saat mau tercipta itulah maka identitas adam diperlihatkan,
Karenanya malaikat dan iblis begitu cemburu, mereka merasa merekalah yang selama ini banyak bertasbih dan mensucikan Allah, tapi kenapa tiba tiba Allah memilih mahluk yang lain yang lebih dicintainya? Bahkan tidak pernah sama sekali namanya dicatat dan disebut di dalam kitab kitab yang pernah mereka baca?
Seperti itulah kecemburuan para sahabat nabi kepada imam Ali as tidak pernah ada namanya sebelumnya, tidak ada tercatat dalam al qur'an, tapi kenapa dia yang lebih dicintai Allah dan nabinya? Padahal merekalah yang selama ini yang banyak mengorbankan harta dan anak anak, tapi mengapa harus mencintai yang lain? Imam Ali tidak pernah menyumbang harta sebanyak Abu bakar, umar, usman abdurrahman bin auf dll, mengapa harus dia yang diangkat sebagai wali Allah? Washi Muhammad saw? Padahal namanya tidak disebut sebut di dalam al qur'an? Ya mirip mirip malaikat dan iblis ketika tau adam akan diciptakan sebagai mahluk pilihan Allah
Mulailah mereka cemburu, marah, mengadakan pembicaraan pembicaraan rahasia, membuat gerakan gerakan tambahan
Wanita yang mengajukan gugatan (Al-Mujādila):8 - Apakah tidak kamu perhatikan orang-orang yang telah dilarang mengadakan pembicaraan rahasia, kemudian mereka kembali (mengerjakan) larangan itu dan mereka mengadakan pembicaraan rahasia untuk berbuat dosa, permusuhan dan durhaka kepada Rasul. Dan apabila mereka datang kepadamu, mereka mengucapkan salam kepadamu dengan memberi salam yang bukan sebagai yang ditentukan Allah untukmu. Dan mereka mengatakan kepada diri mereka sendiri: "Mengapa Allah tidak menyiksa kita disebabkan apa yang kita katakan itu?" Cukuplah bagi mereka Jahannam yang akan mereka masuki. Dan neraka itu adalah seburuk-buruk tempat kembali.
Wanita yang mengajukan gugatan (Al-Mujādila):9 - Hai orang-orang beriman, apabila kamu mengadakan pembicaraan rahasia, janganlah kamu membicarakan tentang membuat dosa, permusuhan dan berbuat durhaka kepada Rasul. Dan bicarakanlah tentang membuat kebajikan dan takwa. Dan bertakwalah kepada Allah yang kepada-Nya kamu akan dikembalikan.
Hal ini terus mereka lakukan sampai mereka mengaktualisasikan hal itu pada peristiwa saqifah, dan hal itu mulai nampak saat perang tabuk, para sahabat yg dahulu sangat semangat dan antusias jika diajak jihad mulai ogah ogahan, bahkan butuh satu kalau tidak dua bulan untuk meyakinkan para sahabat untuk pergi jihad dan itupun disertai segala macam ancaman ancaman dan akhirnya terbukti, mereka semua hampir berpaling
Pengampunan (At-Tawbah):117 - Sesungguhnya Allah telah menerima taubat Nabi, orang-orang muhajirin dan orang-orang anshar yang mengikuti Nabi dalam masa kesulitan, setelah hati segolongan dari mereka HAMPIR BERPALING, kemudian Allah menerima taubat mereka itu. Sesungguhnya Allah Maha Pengasih lagi Maha Penyayang kepada mereka,
Seperti malaikat dan iblis yang hampir berpaling karena Allah memilih adam, begitupun para sahabat nabi hampir berpaling hanya dengan diuji panas dan terik, seolah mereka sdh tdk lagi percaya kepada agama Muhammad padahal mereka ini mengenyam pendidikan khusus dalam pesantren Muhammad saw. Pasti ada faktor besar yang menyebabkan hal itu, jika karena panas dan haus maka pasti mereka akan tahan dengan ujian seringan itu, lantas apa yg menyebabkan mereka begitu anjlok dalam keimanan? Ya kecemburuan, mereka sangat cemburu dengan posisi imam Ali as yg tidak pernah menyumbang harta demi perjuangan islam lantas dia yang dipilih sebagai wali Allah, terlebih setelah haji wadha dgn diumumkannya nama Imam Ali di Ghadir kum.
Maka Allah menerima taubat mereka yang hampir berpaling itu dengan cara wajib memperbaiki diri mereka lewat perang terakhir yaitu ekspedisi sariyyah, lagi lagi dengan membuat mereka cemburu yaitu diangkatnya seorang "anak baru kemarin" yang berusia baru 18 tahun
"Loh koq usamah?" Dia kapan mengorbankan harta dan jiwanya dalam perang sebelumnya? Kenapa harus dia? Lagi lagi mereka memainkan peran malaikat dan iblis sprt diatas dan itu artinya tobat mereka batal, dan jika tobatnya mau diterima maka harus memperbaiki diri kembali dengan menunggu perintah nabi selanjutnya. Tapi sayangnya nabi wafat dan mereka belum diterima tobatnya, krn itulah nabi diakhir hayatnya mengatakan ummati ummati, sebagai tanda bersedih karena mereka semua gagal, telah gagal kecuali mereka yang menjadikan imam Ali maulanya
Begitulah seterusnya, kecemburuan itu kembali diuji kepada pengikut pengikut imam Ali as, mereka yang tidak kuat maka akan cemburu kembali karena imam Ali as lebih memilih putra putranya sebagai penggantinya, pengurus semua hal kepentingan ummat, maka diantara pengikut pengikutnya inilah yang kemudian menjadi pembangkang, begitu seterusnya, maka mereka diuji lagi dan lagi, karena itulah mereka yang berada diluar barisan imam Ali as sdh tdk lagi diuji krn apa yang mau diuji? Mereka bukan pecinta, hanya pecinta yang diuji kecintaannya. Sehingga selain pecinta ahlul bait maka mereka bukanlah orang orang beriman. Demikian pula pada masa imam Husain as, pengikut pengikutnya sendiri yang lagi lagi diuji, kecemburuan, ketidak sukaan kepada yang dicintainya dan lebih memilih cinta kepada yang bisa membayarnya, hingga pembunuhan pembunuhanpun terjadi oleh mereka yang mengaku pecinta mereka sendiri. Sama dgn iblis yang mengaku pecinta Allah tapi dia sendiri lah yg justru menjadi musuh abadi
Semua karena perselingkuhan, kecemburuan, ketidaksukaan perbuatan yang dicintainya
Ketika mereka melihat imam yang mereka cintai tidak berdaya dibandingkan musuh musuhnya maka mereka tidak suka, karena memang manusia tidak suka kepada yang dianggapnya tdk sempurna, sprt itulah para pecinta imam Ali as membangkang ketika melihat imam Ali tdk sempurna lagi dimata mereka ketika menandatangani perjanjian tahkim dgn muawiyyah
Bgt pun ketika imam Hasan as menandatangani kesepatakan dgn muawiyyah
Maka mereka semakin selingkuh kepada yang lebih dianggapnya sempurna, maka Imam Husain as sebagai tanda perselingkuhan mereka itu
Tidak ada komentar:
Posting Komentar