Jumat, 15 Maret 2019

Yg masih bingung antara pilih pemimpin "kafir" tapi adil atau peminpin "beriman" tapi dzolim

Nabi Yusuf (Yūsuf):56 - Dan demikianlah Kami memberi kedudukan kepada Yusuf di negeri Mesir; (dia berkuasa penuh) pergi menuju kemana saja ia kehendaki di bumi Mesir itu. Kami melimpahkan rahmat Kami kepada siapa yang Kami kehendaki dan Kami tidak menyia-nyiakan pahala orang-orang yang berbuat baik.

Mesir adalah negeri penyembah dewa matahari (Amun Ra) sama sekali bukan agama Samawi, tp bagi Allah itu adalah Rahmat bagi Yusuf berada dibawah kepemimpinan Raja Kafir, Raja yang tdk menjalankan hukum Allah.

Dalam hal ini kita ditunjukkan bahwa siapapun pemimpinnya bisa membawa rahmat bagi semeseta ketika pemimpinnya benar banar adil, bukankah raja mesir berbuat adil bagi Yusuf ketika difitnah menggoda istri sang raja. Bisa saja raja tdk berbuat adil krn itu istru tercintanya tp karena ada keadilan yg dia tegakkan maka itu yg menjadi Rahmat dlm penilaian Allah.

Siapapun pemimpin selama dia menegakkan keadilan maka itu adalah Rahmat dan wajib didukung sebagaimana Allah mendukung firaun dgn menjadikan NabiNya tunduk diatas perintah Raja Kafir.

Dan siapapun penguasa yg ngaku beriman tp dzolim maka wajib dilawan

Tidak ada komentar:

Posting Komentar