Inggris sebuah negara super yg berisi para pedagang, mereka berdagang apa saja hingga menjelajah dunia, membawa barang dagangannya ke seluruh dunia, dan membeli barang yg bisa didagangkan ke negerinya dan negara tetangga. Krn kebutuhan itulah mereka menciptakan tentara untuk mengamankan perdagangan nya. Maka dikenallah penjajahan, berdagang dgn cara tdk adil. Krn perdagangan itu pula maka mereka butuh fasilitas, maka terciptalah alat angkut massal, kapal laut, kereta api, pesawat dll. Dan krn perdagangan itu pula maka mereka perlu jalur komunikasi maka terciptalah tlpn, fax, hp, mesin photo copy berkas berkas dll. Jadi perdagangan lah yg membuat maju negara sebesar inggris. Lucunya di negara ini pengen jadi makmur tp rakyatnya tdk digalakkan tuk berdagang, malah digalakkan jd budak, ditanamkan cita cita dari kecil tuk jadi budak, "ayo... Kalo besar nanti mau jadi apa?...." pasti gak ada yg jawab "Mau jadi pedagang!!" Rata rata jawabannya pengen jadi babu semua, dan itu diperdalam lagi pada saat hari kartini, karnaval karnaval, semua murid diajarkan mimpi jadi babu, memakai pakaian "gawaian". Pakaian org yg dibayar, digaji, bukan pakaian org yg menggaji, :D lucu.
Akhirnya generasi bangsa ini menjadi malu tuk jadi pedagang, serasa hina dan gak bonafid dll.
Akhirnya negeri ini kelebihan org yg mau jadi "gawaian" tp gak tau mau gawaian dimana? Akhirnya menciptakan bangsa yg tdk produktif, malas, taunya bermimpi dan menjadi penjilat pemilik uang dari luar. Al hasil, negara pun bisa diberikan dan digadaikan demi segepok uang
Tidak ada komentar:
Posting Komentar