Tempat naik (Al-Ma`ārij):40 - Maka aku bersumpah dengan Tuhan Yang memiliki timur dan barat, sesungguhnya Kami benar-benar Maha Kuasa.
Fala Uqsimu birabbil masyrik wal magrib, inna laqadirun
Fala uqsimu = Maka Aku bersumpah
Birabbil = dengan Tuhan
Masyrik = Timur
Wal magrib = barat
Siapakah rabbil masyrik wal magrib itu yg Allah gunakan dirinya tuk sandaran Sumpah?
Sebagian org berkata bahwa Rabbil masyrik wal magrib ya Dia sendiri Allah SWT. Atau ini artinya juga bahwa Allah bersumpah dengan DiriNya sendiri.
Benarkah demikian? Sebab jika Allah ingin bersumpah dengan DiriNya sendiri maka biasanya Dia menggunakan kata watallahi atau tallahi semisal pada ayat an nahl 56, 63 dan pada ayat al anbiya 57.
Anehnya jika Allah memang ingin bersumpah dengan DiriNya sendiri mengapa tidak memakai kata tallahi dan atau watallahi saja seperti pada ayat ayat yang lain?
Itu artinya memang Allah tidak sedang bersumpah dengan DiriNya sendiri dalam ayat itu, melainkan dengan Rabbil masyrik wal magrib. Tuhan pemilik timur dan barat.
Ini sebenarnya bukan Tuhan pemilik timur dan barat, melainkan TUAN timur dan barat, atau Raja Timur dan Barat, kenapa demikan? Itu kerena dalam ayat yg lain Al quran menggunakan kata rabbi bukan hanya kepada Tuhan, melainkan juga kepada Tuan misalnya pada ayat
Nabi Yusuf (Yūsuf):41 - Hai kedua penghuni penjara: "Adapun salah seorang diantara kamu berdua, akan memberi minuman tuannya dengan khamar; adapun yang seorang lagi maka ia akan disalib, lalu burung memakan sebagian dari kepalanya. Telah diputuskan perkara yang kamu berdua menanyakannya (kepadaku)".
Nabi Yusuf (Yūsuf):42 - Dan Yusuf berkata kepada orang yang diketahuinya akan selamat diantara mereka berdua: "Terangkanlah keadaanku kepada tuanmu". Maka syaitan menjadikan dia lupa menerangkan (keadaan Yusuf) kepada tuannya. Karena itu tetaplah dia (Yusuf) dalam penjara beberapa tahun lamanya.
Ayat ayat ini memakai kata rabbika, rabbihu, rabbahu, yang artinya Tuanku, Tuannya, Tuanmu
Maka Ayat al ma'rij diatas adalah sumpah Allah dengan memakai TUAN Timur dan barat
Tapi apakah memang benar bahwa TUAN yg memiliki timur dan barat? Bukankah dlm al baqarah disebut bahwa tiada yang memiliki timur dan barat kecuali Allah?
Sapi Betina (Al-Baqarah):115 - Dan kepunyaan Allah-lah timur dan barat, maka kemanapun kamu menghadap di situlah wajah Allah. Sesungguhnya Allah Maha Luas (rahmat-Nya) lagi Maha Mengetahui.
Ya, emang benar, milik Allah lah timur dan barat, dan Timur dan Barat ini telah dipusakai kepada bani israel
Tempat yang tertinggi (Al-'A`rāf):137 - Dan Kami pusakakan kepada kaum yang telah ditindas itu, negeri-negeri bahagian timur bumi dan bahagian baratnya yang telah Kami beri berkah padanya. Dan telah sempurnalah perkataan Tuhanmu yang baik (sebagai janji) untuk Bani Israil disebabkan kesabaran mereka. Dan Kami hancurkan apa yang telah dibuat Fir'aun dan kaumnya dan apa yang telah dibangun mereka.
Inilah kerajaan yang besar, dan karena bani israel memiliki 12 imam maka kekuasaan itu ada dibawah kekuasaan 12 imam
Jamuan (Al-Mā'idah):12 - Dan sesungguhnya Allah telah mengambil perjanjian (dari) Bani Israil dan telah Kami angkat diantara mereka 12 orang pemimpin dan Allah berfirman: "Sesungguhnya Aku beserta kamu, sesungguhnya jika kamu mendirikan shalat dan menunaikan zakat serta beriman kepada rasul-rasul-Ku dan kamu bantu mereka dan kamu pinjamkan kepada Allah pinjaman yang baik sesungguhnya Aku akan menutupi dosa-dosamu. Dan sesungguhnya kamu akan Kumasukkan ke dalam surga yang mengalir air didalamnya sungai-sungai. Maka barangsiapa yang kafir di antaramu sesudah itu, sesungguhnya ia telah tersesat dari jalan yang lurus.
Inilah kerajaan yang besar
Itu artinya Allah mempusakai timur dan barat kepada bani israel dan karena bani israel memiliki 12 imam maka mereka harus taat kepada 12 imam, maka ini sama saja bani israel dipusakai timur dan barat diatas ketaatan kepada 12 imam. Tanpa taat kepada 12 imam maka batal kekuasaan itu dan akan diwariskan kepada ummat yang lain dengan ketentuan yang sama taat pada 12 imam
Maka kekuasaan itu diwariskan kepada ummat Isa as dengan 12 hawariunnya
Keluarga 'Imran ('Āli `Imrān):52 - Maka tatkala Isa mengetahui keingkaran mereka (Bani lsrail) berkatalah dia: "Siapakah yang akan menjadi penolong-penolongku untuk (menegakkan agama) Allah?" Para hawariyyin (sahabat-sahabat setia) menjawab: "Kamilah penolong-penolong (agama) Allah, kami beriman kepada Allah; dan saksikanlah bahwa sesungguhnya kami adalah orang-orang yang berserah diri.
Dan jika mereka tidak taat maka kekuasaan yang Besar itu akan diwariskan kepada ummat yang lain yaitu selama mereka taat pada 12 Imamnya.
Yaitu Muhammad saw
Wanita (An-Nisā'):54 - ataukah mereka dengki kepada manusia (Muhammad) lantaran karunia yang Allah telah berikan kepadanya? Sesungguhnya Kami telah memberikan Kitab dan Hikmah kepada keluarga Ibrahim, dan Kami telah memberikan kepadanya kerajaan yang besar.
Kerajaan yang besar (Timur dan barat) ditangan umat islam selama mereka taat pada 12 imam, karena mereka inilah TUAN, raja dari kerajaan yang besar itu!
Kerajaan yang besar itu kini ada ditangan umat islam, tinggal maukah kita menerimanya? Syaratnya adalah ketaatan kepada 12 imam, jika tidak, maka sampai kapan pun kerajaan yang besar ini hanya tinggal kenangan..
Kitalah yang menentukan, mau atau tidak menerimanya. Jika mau, maka rapatkan barisan dalam pimpinan 12 imam, itu syarat mutlak
Lalu apakah para Imam itu juga Maha Kuasa? Krn dalam ayat itu Allah berfirman bahwa KAMI benar benar Maha Kuasa
Ya, hal ini akan terlihat ketika Imam Mahdi as, Imam terakhir akan memenangkan perang Maha Dasyat dalam memerangi kekuatan Maha Dasyat pula dalam pribadi maupun simbol Dajjal yang hanya bisa dimenangkan oleh kekuatan Yang Maha Kuasa pula! Ya kemahakuasan itu akan dipertontonkan di depan mata kita. Insyaallah kita akan menyaksikannya