Yang lucu dari agama Sunni itu adalah abu bakar yang membangkang ayat Allah, eh imam Ali as yang disalahkan 🤭 (maaf saya bilang agama Sunni karena emang bukan Islam🤭)
Jadi maunya mereka itu Imam Ali as harus merebut kekuasaan yang telah diamanatkan kepadanya, jika tidak maka sama saja bermaksiat kepada Allah
Padahal ada dua cara para Rasul menghadapi penguasa yang zalim
Pertama, ada dua jenis penguasa, penguasa kafir yang buta agama dan penguasa yang tidak buta agama, atau tau ayat Allah
Kedua, penguasa yang kafir dan buta agama akan dinasehati dulu dengan ayat Allah, berkali kali baru setelah itu tinggalkan saja
Seperti Musa as kepada Fir'aun yang dinasehati tapi membangkang, setelah mendapat ayat Allah maka tinggalkan
Atau seperti Nabi Muhammad Saw kepada penguasa Quraisy di Makkah, setelah diingatkan dengan ayat Allah ya tinggalkan jika tidak mau dengar, makanya nabi mendiamkan Quraisy dan pergi ke Madinah
Atau kembali lagi setelah memiliki cukup kekuatan pasukan, jika tidak maka mendiamkan dan meninggalkan adalah jalan para Rasul
Atau seperti ashabul Kahfi yang tidak mengingatkan penguasa sama sekali dan mendiamkan mereka berbuat sesukanya lalu meninggalkannya dan kembali jika penguasa itu telah mati
Semua ini adalah sunnahNya
Sapi Betina (Al-Baqarah):109 - ..... Maka maafkanlah dan BIARKANLAH mereka, sampai Allah mendatangkan perintah-Nya. Sesungguhnya Allah Maha Kuasa atas segala sesuatu.
Jamuan (Al-Mā'idah):13 - (Tetapi) karena mereka melanggar janjinya, Kami kutuki mereka, dan Kami jadikan hati mereka keras membatu. Mereka suka merubah perkataan (Allah) dari tempat-tempatnya, dan mereka (sengaja) melupakan sebagian dari apa yang mereka telah diperingatkan dengannya, dan kamu (Muhammad) senantiasa akan melihat kekhianatan dari mereka kecuali sedikit diantara mereka (yang tidak berkhianat), maka maafkanlah mereka dan biarkan mereka, sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang berbuat baik.
Membiarkan itu bagian dari perintah Allah terlebih-lebih kepada orang orang yang telah mendapatkan kitab, atau yang telah mengetahui ayat ayat Allah semisal Firaun telah diingatkan dengan ayat Allah, kaum kafir Quraisy pun demikian maka biarkanlah
Nah sama seperti imam Ali as kepada abu bakar yang melanggar ketetapan Allah bahwa hak memerintah itu hanyalah hak Allah dan Allah hanya mendelegasikan hak Nya itu kepada manusia pilihanNya yaitu dari para Rasul dan Imam seperti Ibrahim as
Selainnya maka tidak punya hak sama sekali kecuali ada nas dari nabi bahwa dia mewarisi hak itu dari nabi, atau mereka yang secara khusus diwariskan kitab suci para nabi, sebab kitab suci sebagai pemandu maka siapa yang diwariskan kitab suci sejatinya dia diwariskan hak memerintah dan memimpin ummat
Dikutip dari Az-Sanjani [Tarikh. Hm 66]:
Diriwayatkan bahwa Nabi SAW berwasiat pada Ali:
“Hai Ali, al-Qur’an ada di belakang tempat tidurku,
(tertulis) di atas suhuf, sutera dan kertas.
Ambil dan kumpulkanlah. ………"
Ali menuju ke tempat itu dan membungkus bahan-bahan tersebut dengan kain berwarna kuning.
[Zarkashi. al Burhan fi ulum al Quran. Jilid 1. Hlm 235, 237-238, 256, 258; Suyuti, Al Itqan fi ulum al Quran. Jilid 1. Hlm 212-213, 216]
Untuk orang orang yang seperti abu bakar yang telah tau hukum dan ayat Allah maka biarkanlah, karena apalagi yang mau diingatkan? Dia telah paham ayat Allah sama seperti kaum kafir Quraisy dan Fir'aun, telah tau ada ayat Allah maka tinggalkanlah
Demikianlah imam Ali as membiarkan saja abu bakar seenaknya, karena kelak dia akan berurusan dengan Allah
Tidak ada komentar:
Posting Komentar